Lahat,Sahabatsiber.com – Kejaksaan Negeri Lahat tengah menjadi sorotan. Kejari disorot karna melakukan pengungkapan terhadap dugaan tindak pidana korupsi di wilayah hukum (Wilkum) Lahat dimasa kepemimpinan Toto Roedianto, S.Sos SH MH selaku Kepala Kejaksaaan. Pengungkapan itu, Salah satunya seperti kasus Peta Desa tahun 2023 yang lalu proyek pembuatan peta desa fiktif yang berhasil diungkap oleh Kejari Lahat yang menetapkan rekanan pelaksana proyek dan mantan Kadin DPMDes menjadi tersangka.
Tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru dalam kasus pembuatan peta desa yang telah merugikan keuangan negara miliyaran rupiah.
Terkait hal itu,Bupatai Lahat H Bursah Zarnubi SE sangat mendukung kinerja Kejari Lahat dalam pemberantasan korupsi di Kabupetan Lahat.
“Ketertarikan kita terhadap Kejari Lahat bahwa dimasa pak Toto Roedianto ini terdapat peningkatan terhadap pengungkapan kasus korupsi. Artinya itu sebagai nilai plus dimasa pak Toto ini, dan itu bisa menjadi peningkatan kepercayaan publik terhadap kejaksaan Lahat dalam hal pemberantasan korupsi,”kata Bupati Lahat H. Bursah Zarnubi,SE. Saat pemusnahan barang bukti di halaman kantor Kejaksaan negeri Lahat.
Terkait akan ada penetepan tersangka lainnya dalam hal kasus peta desa, Bupati Lahat Bursah Zarnubi menambahkan, Pemerintah Daerah Lahat mendukung penuh Insutusi Kejaksaan negeri Lahat dalam pemberantasan Korupsi. Tidak Pidana korupsi harus di usut tuntas sampai ke akarnya. (Rim)
No comments:
Post a Comment