SAHABATSIBER, PAGAR GUNUNG - Diterpa berita negatif oleh beberapa media online terkait dana desa 2023, Kepala Desa (Kades) Kupang Edi Aspawan angkat bicara, Kamis (8/6).
Menurutnya, apa yang telah diberitakan tersebut berkaitan dengan unsur politik, mengingat dirinya yang akan habis masa jabatan di akhir tahun 2023 ini.
"Kami menduga ada pihak yang ingin menjatuhkan saya, jelang berakhirnya masa jabatan kami sebagai Kades Kupang," ujarnya.
Hal tersebut berdasarkan hasil analisanya, setelah melihat berita media online perihal desanya tersebut, dimana narasumber yang dimuat di media online tersebut fiktif.
"Di media online itu mengatakan warga Desa Kupang yang memberikan keterangan. Namun nyatanya, nama narasumber yang dimuat di media online tersebut tidak ada dari warga desa kami," tambahnya.
Lebih lanjut, jikalau isi berita tersebut 100 persen akurat, media online tersebut tentu akan memuat nama warga Desa Kupang yang sebenarnya, bukan nama orang lain yang tak jelas keberadaanya.
"Selain itu, kami sudah mengajak mereka para wartawan yang memuat berita tersebut untuk ke lokasi bersama sama, namun meraka tidak berani dan langsung memberitakan, tanpa tau kebenaran yang sebenarnya," terangnya.
Tak hanya itu, dirinya sama sekali tidak terganggu dengan pemberitaan tersebut, yang ia nilai hanya ingin menjatuhkan dirinya jelang masa jabatannya yang hampir habis.
"Karena selama hampir enam tahun menjabat, nyaris tidak ada pemberitaan yang menjatuhkan seperti ini, kenapa baru sekarang, saat masa jabatan kami hampir habis," tuturnya.
Dan lagi, dirinya menegaskan bahwa dirinya bukan anti kritik. Namun harusnya kritik yang membangun. "Karena namanya manusia pasti ada kesalahan, termaksud kami selaku Kades," tandasnya. (Ir22)
No comments:
Post a Comment